Eh Ya Ampun Dua Korban Alami Patah Tulang Setelah Sepeda Motornya Tertimpa Pohon Tumbang Di Pantura Banyuputih 

BATANG, - Pohon mahoni tumbang di jalur Pantura Banyuputih, Kabupaten Batang, pada Rabu (5/2/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. 

Pohon tersebut menimpa dua pengendara sepeda motor yang melintas, menyebabkan mereka mengalami patah tulang.

Baca juga: Puncak Mudik, Stasiun Batang Bakal Dibanjiri Pemudik

Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana melalui Kasatlantas Polres Batang, AKP Ahmad Zainurrozaq, mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Pantura, tepatnya di Dukuh Petamanan, Desa Banyuputih, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang. 

Korban dalam kejadian ini adalah Agus Haryanto dan Fahrozi, warga Kota Pekalongan.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Sambong, Dua Warga Batang Meninggal Dunia Usai Tabrakan dengan Truk saat Hindari Jalan Berlubang

"Saat melintas di sebelah timur Islamic Center, tiba-tiba sebuah pohon mahoni tumbang akibat angin kencang dan kondisi batang yang sudah rapuh. Pohon tersebut langsung menimpa korban yang tengah berkendara, " ujar AKP Ahmad Zainurrozaq, Rabu (5/2/2025).

Berdasarkan keterangan kepolisian, korban mengendarai sepeda motor Honda CB150R warna putih dengan nomor polisi G-3190-QB. 

Baca juga: Hendri Kampai: Naik Kendaraan Umum vs. Macet Tanpa Ujung, Ekonomi Pun Terancam

Akibat tertimpa pohon, Agus Haryanto mengalami patah tulang pada lengan tangan sebelah kiri, sedangkan Fahrozi mengalami patah tulang pada kaki sebelah kiri.

"Keduanya segera dilarikan ke RSUD Limpung untuk mendapatkan perawatan medis, " tambahnya.

Baca juga: Kelangkaan BBM Parah di Wilayah Pantura Batang-Pekalongan Dapatkan Solar Sampai 2 Jam

Selain menyebabkan cedera, insiden ini juga menimbulkan kerugian materiil. Polisi mencatat satu unit sepeda motor Honda CB150R warna putih mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon.

"Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 2 juta, " kata AKP Ahmad Zainurrozaq.

Baca juga: Dishub Batang Cari Lahan Pengganti Untuk Parkir Truk  Batang

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara di jalur yang banyak ditumbuhi pepohonan, terutama saat cuaca ekstrem. 

Angin kencang dapat menyebabkan pohon tumbang dan membahayakan pengguna jalan.

"Kami juga mengharapkan adanya peremajaan dan pemangkasan pohon yang berpotensi tumbang, guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang, " tutupnya.

Hingga berita ini ditulis, kondisi kedua korban masih dalam perawatan medis di RSUD Limpung. 

Polisi juga terus melakukan penanganan terhadap pohon tumbang untuk memastikan arus lalu lintas kembali normal.

Baca juga: 12 Titik Jalan Berlubang Jadi Fokus BBPJN

Paman Adam